Section 03 - Dasar Pemprograman Komputer



(1). PENGERTIAN KOMPUTER
      Adalah perangkat elektronik yang dapat digunakan untuk mengolah data sesuai dengan prosedur yang telah dirumuskan sebelumnya sehingga menghasilkan informasi bermanfaat bagi penggunanya.
Definisi komputer adalah alat elektronik yang terdiri dari rangkaian berbagai komponen yang saling terhubung sehingga membentuk suatu sistem kerja. Sistem di dalam komputer tersebut dapat melakukan pekerjaan secara otomatis berdasarkan program yang diperintahkan kepadanya sehingga mampu menghasilkan informasi berdasarkan data dan program yang ada.
Pada umumnya komputer terdiri dari 3 elemen utama, antara lain:
Secara etimologis, kata “Komputer” berasal dari bahasa Latin, yaitu “Computare” yang artinya menghitung. Sehingga secara sederhana pengertian komputer adalah alat untuk menghitung aritmatika. 

Pengertian Komputer Menurut Para AAhli


1. Rbert H. Blissmer


Menurut Robert H. Blissmer, pengertian komputer adalah suatu alat elektronik yang mampu melakukan beberapa tugas, yaitu menerima input, memproses input sesuai dengan instruksi yang diberikan, menyimpan perintah-perintah dan hasil pengolahannya, serta menyediakan output dalam bentuk informasi.

2. V. C. Hamacher


Menurut V. C. Hamacher, definisi komputer adalah mesin penghitung elektronik yang cepat dan dapat menerima informasi input digital, kemudian memprosesnya sesuai dengan program yang tersimpan di memorinya, dan menghasilkan output berupa informasi.

3. Donald H. Sanders

Menurut Sanders, pengertian komputer adalah sistem elektronik yang digunakan untuk memanipulasi data yang cepat serta tepat, dirancang dan diorganisasikan agar dapat secara otomatis menerima dan menyimpan data, memproses data hingga menghasilkan output berdasarkan perintah yang sudah tersimpan di dalam memori.

3. Wiliam M. Fuori

Menurut Fuori, pengertian komputer adalah suatu alat pemroses data yang bisa melakukan perhitungan secara besar dan cepat, termasuk perhitungan aritmatika serta operasi logika, dan tidak ada campur tangan manusia.

4. Robert H. Blissmer

Menurut Robert H. Blissmer, pengertian komputer adalah suatu alat elektronik yang mampu melakukan beberapa tugas diantaranya menerima input, memproses input, menyimpan perintah-perintah dan menghasilkan output yang berbentuk informasi.

5. Williams & Sawyer

Menurut Williams & Sawyer, definisi komputer adalah mesin serbaguna yang dapat diprogram, bisa menerima data (fakta-fakta serta gambar-gambar kasar) dan memproses atau memanipulasi data tersebut ke dalam informasi yang dapat digunakan. 

FUNGSI KOMPUTER

Fungsi Komputer
Pada dasarnya fungsi komputer sangat beragam, tergantung pada para penggunanya. Mengacu pada pengertian komputer di atas, berikut adalah fungsi utamanya:

1. Data Input

Komputer dapat menerima informasi atau data dari sumber lain. Data tersebut diterima melalui aktivitas di keyboard, mouse, dari komputer lain atau peralatan lainnya.

2. Data Processing

Salah satu fungsi utama komputer adalah untuk melakukan pengolahan data sehingga menghasilkan output, yaitu berupa informasi. Umumnya, data yang diolah di dalam komputer adalah berbentuk teks, gambar, audio, video, grafik, dan lainnya.

3. Data Output

Fungsi komputer berikutnya adalah untuk menghasilkan output/ informasi setelah melalui proses pengolahan data. Informasi tersebut dapat disajikan melalui monitor, alat printer, dan speaker.

4. Data Storage

Komputer juga dapat berfungsi sebagai tempat untuk menyimpan data sehingga dapat ditemukan dengan mudah dan digunakan kembali. Data tersebut dapat disimpan di dalam memori internal komputer maupun memori eksternal.

5. Data Movement

Fungsi lain dari komputer adalah untuk memindahkan data dari satu komputer ke komputer lainnya atau berbagai alat output lainya. 

KOMPONAN KOMPUTER

Komponen Komputer
Berdasarkan fungsinya, komponen di dalam komputer dapat dibedakan dalam tiga kelompok, yaitu Input, Process, dan Output.

1. Komponen Input

Komponen ini merupakan komponen hardware yang memiliki fungsi sebagai pemberi perintah berbagai tugas yang akan diberikan pada komputer. Beberapa komponen input tersebut diantaranya;
  • Keyboard, memberikan input atau masukan berupa alfanumerik dan interpretasi ASCII lainnya.
  • Mouse dan Trackpad, alat yang menghubungkan brainware dengan layar monitor.
  • Pen (untuk layar sentuh), fungsinya mirip seperti mouse namun bentuk nya seperti pena.
  • Scanner, alat untuk memindai gambar yang akan dimasukkan ke dalam sistem komputer.
  • Microphone, alat untuk input data dalam bentuk audio.

2. Komponen Proses

Komponen ini memiliki fungsi untuk mengolah data atau memproses perintah yang diberikan oleh brainware yang kemudian ditampilkan pada komponen output.
Beberapa komponen proses diantaranya adalah;
  • Processor, yaitu komponen utama dalam proses mengolah data.
  • Motherboard, yaitu komponen penghubung berbagai komponen lainnya dalam komputer.
  • Hard Disk, yaitu komponen untuk menyimpan data yang sifatnya permanen di dalam komputer, misalnya sistem operasi komputer.
  • RAM, yaitu memori untuk menyimpan berbagai aktivitas komputer untuk sementara.

3. Komponen Output

Ini adalah komponen yang memiliki fungsi untuk menampilkan informasi dari perintah yang telah diproses oleh komputer.
Beberapa komponen output diantaranya adalah;
  • Monitor, komponen komputer yang dapat menampilkan proses yang sedang dikerjakan sebuah komputer.
  • Printer, komponen yang dapat mencetak informasi ke dalam bentuk hard copy.
  • Speaker, komponen yang dapat menghasilkan output berupa audio atau suara.

JENIS - JENIS KOMPUTER

Jenis-Jenis Komputer
Berdasarkan bentuk dan ukurannya, komputer dapat dibedakan menjadi tujuh jenis komputer. Adapaun jenis-jenis komputer adalah sebagai berikut:

1. Komputer Portabel

Ini adalah jenis komputer yang mudah dibawa kemana saja, dimana penggunaannya untuk keperluan penelitian di lapanan dan berpindah-pindah. Jenis komputer ini kurang populer karena cenderung berat dan lebih besar dari laptop pada umumnya.

2. Komputer Desktop

Sesuai dengan namanya, ini adalah komputer yang ada di atas meja. Komputer ini memiliki CPU yang terpisah dari monitor dan keyboard.

3. Komputer Palmtop

Ini adalah komputer yang bentuknya kecil dan bisa digenggam. Komputer jenis ini sudah sangat jarang digunakan sejak ditemukannya Smartphone.

4. Komputer Tower

Ini adalah komputer yang bentuknya lebih besar dari komputer desktop dan biasanya diletakkan di atas atau samping meja. Komputer ini dapat ditambahkan perangkat pendukung karena memiliki expansionslot.

5. Komputer Notebook

Ini adalah jenis laptop namun dengan ukuran yang lebih tipis. Umumnya banyak digunakan oleh pelajar, pengajar, dan peneliti yang membutuhkan perangkat komputer yang ringkas dan ringan.

6. Handbook (Sub-notebook)

Ini adalah jenis notebook yang ukurannya lebih kecil dari notebook pada umumnya. Umumnya handbook memiliki processor dengan spesifikasi yang rendah.

7. Komputer Laptop

Ini adalah jenis komputer yang dapat diletakkan di pangkuan penggunanya. Laptop memiliki CPU, monitor, dan keyboard yang menyatu dan mudah dibawa kemana - mana. 
(2). PENGERTIAN HARDWARE
     Adalah segala piranti atau komponen dari sebuah komputer yang sifatnya bisa dilihat secara kasat mata dan bisa diraba secara langsung. Dengann kata lain hardware merupakan komponen yang memiliki bentuk nyata.
Hardware atau perangkat keras berfungsi untuk mendukung segala proses dalam komputerisasi dan bekerja sesuai perintah yang sudah ditentukan penggunanya atau yang sering disebut dengan brainware.  Dengan adanya komponen hardware, maka bentuk output dari setiap proses bisa direalisasikan.
Seperti kita tahu, komputer memiliki beberapa komponen yang bekerja secara bersama-sama untuk mengolah informasi mentah menjadi informasi baru yang mudah dimengerti manusia. Jika salah satu komponen tidak dapat bekerja sebagaimana mestinya maka proses pengelohan informasi/ data pada komputer tidak akan berjalan dengan baik.
FUNGSI HADRWARE SECARA UMUM
Seperti yang disebutkan di atas, pengertian hardware adalah komponen dalam komputer yang dapat dilihat secara kasat mata dan memiliki fungsi tertentu. Masing-masing hardware komputer memiliki fungsi yang berbeda. Secara umum, ada empat fungsi utama dari hardware, diantaranya adalah:

1. Menerima Input

Hardware tertentu memiliki fungsi khusus untuk menerima input yang dilakukan oleh user. Masukan tersebut nantinya akan diproses menjadi informasi baru.

2. Mengolah Data/ Informasi

Setelah menerima masukan atau input, beberapa hardware memiliki fungsi khusus untuk mengolah atau memproses input tersebut menjadi informasi baru.

3. Memberikan Output

Setelah diproses, hardware tertentu akan memberikan output atau keluaran kepada user. Setiap output yang dilihat oleh user akan ditampilkan melalui hardware khusus.

4. Menyimpan Data/ Informasi

Output yang dihasilkan oleh komputer dapat disimpan dalam perangkat penyimpanan sekunder pada komputer. Hardware untuk menyimpan data tidak hanya terpasang di dalam komputer, namun ada juga hardware yang dipasang di luar.
JENIS - JENIS HADRWARE BERDASARKAN FUNGSINYA

1. Perangkat Masukan (Input Device)

Keyboard Komputer
Keyboard Komputer
Input device (perangkat masukan) adalah hardware atau perangkat keras yang berfungsi untuk memasukkan data atau informas ke komputer. Data atau informasi tersebut dapat berbentuk gambar, teks, video, dan audio.
Beberapa contoh input device antara lain:
  • Keyboard
  • Mouse
  • Microphone
  • Webcam
  • Dan lain-lain

2. Perangkat Pemrosesan (Process Device)

VGA komputer
VGA komputer
Process device adalah perangkat komputer yang berfungsi untuk mengolah atau memproses berbagai data dan informasi yang dimasukkan ke dalam komputer. Process device dapat juga disebut sebagai ‘otak’ komputer karena dapat memproses informasi yang dimasukkan ke komputer.
Beberapa contoh process divice adalah:
  • CPU (Central Processing Unit)
  • VGA (Video Graphics Adapter)
  • RAM (Random Access Memory)
  • Power Supply
  • Dan lain-lain

3. Perangkat Keluaran (Output Device)

Printer komputer
Printer
Output device adalah perangkat dalam komputer yang berfungsi untuk menampung dan menghasilkan data-data di dalam komputer yang kemudian dikeluarkan melalui perangkat lain yang terhubung ke komputer.
Misalnya informasi atau data yang dikeluarkan dalam bentuk gambar, teks, video, dan audio. Beberapa hardware untuk ouput divice tersebut diantaranya:
  • Monitor komputer
  • Proyektor
  • Printer
  • Dan lain-lain

4. Perangkat Penyimpanan (Storage Unit)

harddisk komputer
Harddisk komputer
Perangkat penyimpan adalah hardware yang dapat menyimpan informasi dan data, baik perangkat di dalam komputer maupun di luar komputer. Salah satu contoh storage unit adalah harddisk yang berfungsi sebagai alat penyimpanan data di dalam komputer.
Penyimpanan data tidak hanya dapat dilakukan dalam komputer, namun bisa juga dilakukan di luar komputer dengan harddisk eksternal.

5. Perangkat Tambahan (Periferal)

Modem internet
Modem
Periferal merupakan hardware yang berfungsi membantu komputer dalam menjalankan perintah dari pengguna. Modem adalah salah satu contoh perangkat tambahan pada komputer yang berfungsi menghubungkan perangkat komputer dengan jaringan interinternet.

CONTOH HARDARE PADA KOMPUTER
Di bawah ini adalah beberapa contoh hardware pada komputer, antara lain:

1. Contoh Hardware Input Device

  • Keyboard; perangkat ini berfungsi untuk membantu pengguna memasukkan simbol, angka ke dalam komputer. Bentuknya seperti papan dan terdapat berbagai tombol huruf, angka, dan simbol.
  • Mouse; perangkat yang berfungsi untuk menggerakkan kursor pada layar komputer dan memudahkan memilih menu yang ada di komputer.
  • Scanner; hardware ini berperan untuk mengubah dokumen hard copy menjadi soft copy. Perangkat keras ini sangat penting untuk mengarsipkan dokumen-dokumen yang sudah dibubuhi stempel dan tandatangan.

2. Contoh Hardware Process Device

  • CPU; ini adalah otak komputer yang mengontrol semua proses kerja pada komputer, mulai dari intruksi, pengolahan, hingga menghasilkan output.
  • VGA; merupakan hardware yang berfungsi untuk memproses atau mengolah data grafis dan hasil prosesnya ditampilkan pada layar monitor komputer.
  • RAMRandom Access Memory (RAM) merupakan perangkat keras pada komputer yang sangat menentukan kecepatan akses komputer.

3. Contoh Hardware Output Device

  • Monitor; mengacu dari pengertian hardware, maka seringkali yang terlintas pertama kali dalam benak kita adalah komponen monitor. Monitor merupakan komponen primer yang harus dimiliki setiap perusahaan untuk melakukan berbagai pekerjaan yang berhubungan dengan data dan dokumen.
  • Printer; seperti yang telah dijelaskan dalam pengertian hardware sebelumnya sebagai komponen output atau bentuk realisasi dari perintah. Printer berfungsi untuk mencetak segala macam dokumen yang dibutuhkan.
  • Proyektor LCD; proyektor LCD berfungsi untuk membantu menampilkan gambar atau video dari komputer ke layar LCD. Dengan menggunakan proyektor LCD maka berbagai presentasi dapat disampaikan dengan lebih jelas.

4. Contoh Hardware Storage Device

  • Harddisk; berfungsi untuk menyimpan data atau informasi pada komputer dengan kapasitas yang besar. Selain di dalam komputer, harddisk saat ini ada juga yang bentuknya portable, atau sering disebut dengan harddisk eksternal.
  • Flashdisk; berfungsi sebagai alat menyimpan data dari komputer dan memiliki konektor USB untuk menghubungkannya ke komputer atau media lainnya. Biasanya Flashdisk digunakan untuk memindahkan data dari satu komputer ke komputer lainnya.
  • Optical Disk; media penyimpanan data yang dapat ditulis/dibaca oleh cahaya laser. Media penyimpanan data Optical Disk misalnya seperti Compact Disk (CD) dan Digital Versatile Disk (DVD).

5. Contoh Hardware Periferal

  • Modem; ini adalah hardware yang berfungsi sebagai alat komunikasi yang dapat mengubah sinyal digital menjadi sinyal analog, ataupun sebaliknya. Modem dapat memungkinkan komputer terhubung ke internet.
(3). PENGERTIAN SOFTWARE

     Adalah suatu bagian dari sistem komputer yang tidak memiliki wujud fisik dan tidak terlihat karena merupakan sekumpulan data elektronik yang disimpan dan diatur oleh komputer berupa program yang dapat menjalankan suatu perintah.
Ada juga yang menyebutkan pengertian software adalah suatu data yang diprogram, diformat, dan disimpan secara digital, tidak berbentuk fisik tapi dapat dioperasikan oleh penggunanya melalui perangkat komputer.
Sebuah software atau perangkat lunak merupakan jembatan penghubung yang menghubungkan antara pengguna dengan hardware sehingga dapat melakukan suatu perintah tertentu. Jadi, tanpa adanya software maka komputer hanyalah sebuah mesin yang tidak bisa menjalankan perintah apapun dari user.

1. Wiwit Siswoutomo

Menurut Wiwit Siswoutomo, software adalah nyawa dari sebuah hardware atau komputer karena tanpa adanya perangkat lunak maka komputer hanyalah sebuah hardware yang mati dan tidak dapat digunakan.

2. Roger S. Pressman

Menurut Roger S. Pressman (2002), pengertian software adalah suatu perintah program dalam sebuah komputer yang apabila dieksekusi oleh usernya akan memberikan fungsi dan unjuk kerja seperti yang diharapkan oleh user-nya. Dengan kata lain, perangkat lunak berfungsi untuk memberi perintah kepada komputer agar dapat berfungsi secara optimal sesuai dengan perintah user.

3. Melwin Syafrizal Daulay

Menurut Melwin Syafrizal Daulay (2007), pengertian software adalah suatu perangkat yang berfungsi sebagai pengatur aktivitas kerja komputer dan seluruh intruksi yang mengarah pada sistem komputer dan menjembatani interaksi antara user dengan komputer.

4. Imam Prayogo Pujiono

Menurut Imam Prayogo Pujiono, pengertian perangkat lunak adalah suatu program dalam komputer yang dirancang sedemikian rupa, yang jika dijalankan akan memberikan perintah ke komputer/ hardware/ software lain dalam rangka menyelesaikan sebuah tugas, pekerjaan, dan juga tuntutan tertentu seperti yang diharapkan user.

5. Wilman dan Riyan

Menurut Wilman dan Riyan, pengertian software adalah sebuah perangkat operasi kerja untuk menjalankan berbagai komponen pada hardware yang memiliki sifat maya (tidak terlihat) tetapi bermanfaat bagi user-nya.

Fungsi Software Secara Umum




Fungsi Software
Pengertian software dan beberapa fungsinya

Pada dasarnya fungsi utama software adalah untuk membuat sebuah komputer dapat menjalankan perintah dari user. Mengacu pada pengertian software yang dijelaskan di atas, adapun beberapa fungsi software adalah sebagai berikut:
  1. Menyediakan fungsi dasar dari sebuah komputer sehingga dapat dioperasikan. Misalnya ketersediaan sistem operasi dan sistem pendukung pada komputer.
  2. Mengatur setiap hardware yang ada pada komputer sehingga dapat bekerja secara simultan.
  3. Menjadi penghubung antara beberapa perangkat lunak lainnya dengan hardware yang ada pada komputer.
  4. Perangkat lunak juga berfungsi sebagai penerjemah suatu perintah software lainnya ke dalam bahasa mesin, sehingga dapat dimengerti oleh hardware.
  5. Software juga dapat mengidentifikasi suatu program yang ada pada sebuah komputer.
Dari penjelasan beberapa fungsi perangkat lunak, tidak salah bila software dianggap sebagai nyawa dari sebuah komputer. Bagaimanapun juga, sebuah komputer hanya dapat beroperasi bila memiliki perangkat keras dan perangkat lunak di dalamnya. 

Klasifikasi Software




Jenis software
Klasifikasi software


Meskipun fungsi utama perangkat lunak adalah sebagai penghubung antara hardware dengan user, pada penggunaan perangkat lunak ternyata terbagi dalam beberapa jenis. Adapun klasifikasi software adalah sebagai berikut:

1. Software Berdasarkan Jenisnya

  • Operating System (sistem operasi), yaitu perangkat lunak yang berfungsi untuk mengelola dan mengkoordinasikan setiap komponen dan fungsi komputer. Beberapa contoh operating sistem adalah; Windows, Linux, UNIX, DOS.
  • Programming Language (Bahasa Pemrograman), yaitu perangkat lunak yang berfungsi sebagai pemberi instruksi standar yang melibatkan sintak dan semantik yang dipakai untuk mendefinisikan suatu program aplikasi komputer (computer application program). Beberapa contoh Bahasa Pemrograman adalah; PHP, Java, Microsoft Visual Basic.
  • Application Program (Program Aplikasi), yaitu perangkat lunak yang memiliki fungsi tertentu, misalnya software untuk presentasi, software akuntansi, dan lain sebagainya. Beberapa contoh Program Aplikasi adalah; Microsoft Office Word, Microsoft Office Excel, MYOB, OpenOffice.org, dan lainnya.

2. Software Berdasarkan Distribusinya

  • Freeware, yaitu perangkat lunak yang dapat dimiliki dan digunakan secara gratis tanpa batas waktu tertentu. Biasanya perangkat lunak jenis ini memiliki fitur yang kurang lengkap dan tidak maksimal.
  • Adware, yaitu software yang bisa didapatkan dan digunakan secara gratis namun dengan kompensasi adanya iklan yang muncul di komputer user.
  • Spyware, yaitu perangkat lunak yang dibuat khusus untuk memata-matai segala aktivitas pengguna komputer. Biasanya software jenis ini banyak disalahgunakan, misalnya untuk mencuri data dari komputer lain.
  • OpenSource, yaitu software yang kode sumbernya dapat dibuka, diubah-ubah, ditingkatkan, dan disebarluaskan. Biasanya software jesni ini dapat diperoleh secara gratis dan dapat dikembangkan oleh orang lain dengan lisensi GPL (General Public License).
  • Shareware, yaitu piranti lunak untuk keperluan tertentu yang dibagikan secara gratis, biasanya sebagai demonstrasi dengan fitur terbatas dan penggunaannya untuk waktu terbatas (misalnya 30 hari). 

Contoh Perangkat Lunak




Contoh software
Beberapa contoh software yang banyak digunakan

Ada banyak sekali contoh software yang dipakai oleh pemilik komputer untuk kegiatannya sehari-hari, baik itu software gratis maupun yang berbayar. Adapun beberapa contoh software adalah sebagai berikut:
  • Microsoft Windows, yaitu sistem operasi komputer yang berbasis command-line.
  • Microsoft Office Word, yaitu piranti lunak yang berfungsi untuk membuat dan mengedit sebuah dokumen.
  • Microsoft Office PowerPoint, yaitu software untuk membuat presentasi, video, dan lain-lain.
  • Google Chrome, yaitu software yang berfungsi sebagai internet browser.
  • Photoshop, yaitu software untuk membuat dan mengedit gambar atau foto.
  • VCL Media Player, yaitu software pemutar video.
  • FastStone Image Viewer, yaitu software untuk membuka dan mengedit file gambar di dalam komputer.
 (4).  PENGERTIAN DIAGRAM BLOG SISTEM KOMPUTER

     Adalah diagram yang dibuat untuk mempetakan proses kerja pada suatu komputer, hal ini bertujuan untuk memudahkan seseorang dalam mengenal komponen-komponen dalam CPU dan memahami alur kerja di dalamnya.
Komponen-komponen yang terdapat dalam komputer sangatlah beragam, serta mempunyai fungsi yang berbeda-beda, namun tetap dalam koridor yang sama.

1. Input Device
Adalah perangkat keras komputer yang berfungsi sebagai alat untuk memasukan data atau perintah ke dalam komputer contohnya :
a. Keyboard
• Fungsi :
Fungsi keyboard digunakan untuk mengetik teks dan angka ke dalam pengolah kata, editor    teks atau program lainnya. Sebuah keyboard komputer membedakan setiap tombol fisik dari setiap lain dan laporan semua penekanan tombol pada software. Keyboard juga digunakan untuk memainkan game komputer, baik dengan keyboard biasa atau dengan menggunakan keyboard dengan fitur-fitur game khusus, yang dapat mempercepat kombinasi keystroke yang sering digunakan. Keyboard  juga digunakan untuk memberikan perintah ke sistem operasi komputer, seperti ‘ kombinasi Windows Control-Alt-Delete, yang menampilkan jendela task manager dan masih banyak lainya.
• Jenis-jenis Keyboard :
Keyboard mengadopsi port PS / 2, menggunakan port USB. keyboard nirkabel.
b. Mouse
• Fungsi :
Mouse adalah perangkat genggam yang digunakan untuk menunjuk posisi kursor pada layar komputer. Hal ini memungkinkan pengguna untuk memilih item yang disimpan pada komputer dan, kemudian, melakukan tindakan pada item-item.
• Macam – macam :
1) Mouse Mekanik yaitu mouse dengan sensor mekanik berupa bola karet/logam di sisi bawah mouse yang dapat berputar ke semua arah. Sensor mekanik tersebut mendeteksi arah putar bola dan menggerakkan pointer/kursor pada layar sesuai arah tersebut
2) Mouse optomekanik, sama dengan mouse mekanik tetapi menambahkan sensor optic untuk mendeteksi gerakan dari bola mouse
3) Mouse optik, menggunakan sinar laser atau sinar LED (Light Emitting Diode) untuk mendeteksi pergerakan mouse
c. Scanner
• Fungsi :
Scanner adalah suatu alat yang bekerja dengan memindahkan objek yang terdapat diatas lensa scanner ke dalam memory penyimpanan komputer. Jadi jika diatas lensa scanner terdapat sebuah kertas yang berisi teks ataupun gambar, nantinya isi yang ada pada kertas yang bersangkutan ini akan dipindahkan 100% ke dalam komputer.
2. Output Device
Adalah perangkat keras komputer yang berfungsi untuk menampilkan keluaran sebagai hasil pengolahan data. Keluaran dapat berupa hard-copy (ke kertas), soft-copy (ke monitor), ataupun berupa suara.
a. Monitor
• Macam teknologi monitor
1) CRT (Cathode Rays Tube)
2) LCD (Liquid Crystal Display)
3) LED (Light Emitting Diode)
Pada intinya 3 jenis monitor ini mempunyai perbedaan pada bentuk fisik, pancaran cahaya, dan kekuatan resolusi, serta daya listrik yang dibutuhkan.
b. Printer
• Fungsi :
Printer adalah alat untuk mencetak hasil kerja dari komputer kedalam media kertas
• Jenis-jenis printer
1) Printer Daisy Wheel
Printer jenis ini menggunakan kumpulan huruf yang tersusun dalam sebuah piringan, piringan ini bisa diganti-ganti sesuai dengan jenis huruf yang diinginkan. Cara bekerjanya relatip sangat lambat serta tidak lebih cepat dari mesin ketik listrik. Walaupun begitu, kualitas huruf yang ditampilkan sangatlah bagus. Kelemahan lainnya adalah, printer jenis ini tidak bisa digunakan untuk mencetak gambar ataupun grafik.
2) Printer Dot Matrix
Head dari printer jenis ini, terdiri atas 7 atau 9 ataupun 24 jarum yang tersusun secara vertical dan membentuk sebuah kolom. Pada saat bekerja, jarum yang ada akan membentuk character images melalui gesekan-gesekan jarum pada karbon dan kertas.
3) Printer Inkjet
Proses pencetakannya menggunakan semprotan tinta (dimana proses penyemprotannya diatur oleh komputer) ke media cetak guna menghasilkan character ataupun gambar yang sesuai. Karena menggunakan teknik semprot, maka printer jenis ini sama sekali tidak menimbulkan suara/brisik seperti halnya printer-printer sebelumnya.
4) Printer Laser jet
Printer jenis ini memakai sistem yang hampir sama dengan sistem yang dipakai oleh mesin foto-copy, sehingga hasil cetakkannya jauh lebih rapi jika dibanding dengan printer-printer sebelumnya. Proses pencetakkannya dilakukan dengan mem-fokuskan gambar yang akan dicetak titik pertitik yang dilakukan oleh semi conductor laser.
5) Printer Plotter
Plotter merupakan jenis printer yang dirancang secara khusus guna menghasilkan output komputer yang berupa gambar ataupun grafik. Dengan menghubungkan plotter pada sistem komputer, maka pelbagai bentuk gambar akan dapat disajikan secara prima. Landscape-arsitektur banyak menggunakan plotter guna menghasilkan gambar landscape, potongan pohon, ataupun untuk membantu memvisualisasikan efek dari segala kegiatan yang ada.
6) Printer Line
Printer yang mempunyai kemampuan untuk mencetak satu baris (line) kata-kata dalam satu saat. Dengan demikian, kecepatan cetak dari line printer ini menjadi tinggi sekali apabila dibanding dengan character printer. Line printer biasanya dihubungkan dengan mini ataupun mainframe komputer.
7) Printer Digital
Printer ini bisa mencetak gambar secara langsung dari kamera digital tanpa membutuhkan adanya sebuah PC. Walaupun demikian, printer jenis ini juga bisa dihubungkan dengan sebuah PC.
c. Speaker
Berfungsi untuk output suara.
3. I/O Ports
Bagian ini digunakan untuk menerima ataupun mengirim data ke luar sistem. Peralatan input dan output di atas terhubung melalui port ini.
4. CPU (Central Processing Unit)
Central Processing Unit (CPU) merupakan otak sistem komputer. CPU memiliki dua bagian fungsi operasional yaitu :
a. Arithmetical Logical Unit (ALU) sebagai pusat pengolah data.
b. Control Unit (CU) digunakan untuk mengontrol kerja komputer. Biasa disebut dengan nama processor saja.
Komponen-komponen yang terdapat dalam CPU adalah :
1) Mainboard
• Pengertian Mainboard
Motherboard atau mainboard merupakan papan utama dimana terdapat komponen-komponen serta chip controller yang bertugas mengatur lalu lintas data dalam sistem motherboard. Pada Motherboard juga terdapat socket untuk processor, slot-slot yang digunakan untuk pemasangan komponen kartu seperti VGA Card, SoundCard, Internal Modem, dan lain-lain.
• Fungsi Mainboard
1) Organisasi, mengatur dan menentukan alat ( peripheral ) yang bisa dipasang pada komputer
2) Kontrol, di dalam motherboard terdapat chipset dan program BIOS yang berfungsi mengatur data komponen komputer lain
3) Komunikasi, hampir semua komunikasi harus melalui motherboard.
2) Processor
• Fungsi
Processor berfungsi untuk mengontrol keseluruhan jalannya sebuah sistem komputer dan digunakan sebagai pusat atau otak dari komputer yang berfungsi untuk melakukan perhitungan dan menjalankan tugas.
• Cara kerja
Kerja processor akan terus terhubung dengan komponen komputer yang lainnya, terutama hardisk dan RAM. Dimana setiap data akan melalui processor mengeluarkan atau output yang sesuai. Processor hanya dapat mengenali bahasa mesin yaitu dengan notasi bilangan biner yang hanya berupa 2 angka saja yaitu 0 dan 1 (01010101). Bilangan biner merupakan notasi untuk perangkat elektronik di mana bilangan nol (0) menandakan tidak terdapat sinyal listrik dan bilangan satu (1) menandakan adanya sinyal listrik.
3) Memory
Terbagi menjadi beberapa macam yaitu :
a. ROM (Read-Only-Memory a.k.a firmware)
Memori yang isinya tidak hilang ketika tidak mendapat aliran listrik dan pada awalnya isinya hanya bisa dibaca. ROM pada komputer disediakan oleh vendor komputer dan berisi program atau data. Di dalam PC, ROM biasa disebut BIOS (Basic Input/Output System) atau ROM-BIOS. Instruksi dalam BIOS inilah yang akan dijalankan oleh mikroprosesor ketika komputer mulai dihidupkan.
b. RAM (Random-Access Memory)
Memori yang isinya dapat diganti-ganti selama komputer dihidupkan dan bersifat volatile. Selain itu, RAM mempunyai sifat yakni dapat menyimpan dan mengambil data dengan sangat cepat.
c. Memori Ekternal
Memori tambahan yang berfungsi untuk menyimpan data atau program. Contoh: Hardisk, Floppy Disk, Optical Disk dll.
5. Interkoneksi Antar Komponen
Disebut juga galur/jalur (bus) yang terdapat pada mainboard, bus ini terdiri dari 3 macam yaitu :
a. Data Bus
Adalah jalur-jalur perpindahan data antarmodul dalam sistem komputer. Biasanya terdiri dari 8, 16 , 32 atau 64 jalur data yang paralel. Karena pada suatu saat tertentu masing-masing saluran hanya dapat membawa 1 bit data, maka jumlah saluran menentukan jumlah bit yang dapat ditransfer pada suatu saat. Lebar data bus ini menentukan kinerja sistem secara keseluruhan. Sifatnya bidirectional, misalnya CPU dapat membaca dari memory atau port dan dapat juga mengirim ke memory atau port.
b. Address Bus
Digunakan untuk menandakan lokasi sumber ataupun tujuan pada proses transfer data. Pada jalur ini CPU akan mengirimkan alamat memory yang akan ditulis atau dibaca. Address Bus biasanya terdiri atas 16, 20, 24 atau 32 jalur paralel. Lebar Address Bus menentukan kapasitas memory maksimum sistem. Sebagai contoh bila
CPU mempunyai Address Bus 20 bit maka CPU dapat mengalamatkan 220 atau 1048576 alamat (1 MB).
c. Control Bus
Digunakan untuk mengontrol penggunaan, serta akses ke Data Bus dan Address Bus. Control Bus terdiri dari 4 sampai 10 jalur paralel. CPU akan mengirimkan sinyal pada control bus ini bila akan meng-enable sebuah alamat yang ditunjuk, baik itu memory atau I/O port.
(5). PENGERTIAN ALIRAN DATA
Diagram Alir Data (DAD) atau Data Flow Diagram (DFD) adalah suatu diagram yang menggunakan notasi-notasi untuk menggambarkan arus dari data sistem, yang penggunaannya sangat membantu untuk memahami sistem secara logika, tersruktur dan jelas. DFD merupakan alat bantu dalam menggambarkan atau menjelaskan  DFD ini sering disebut juga dengan nama Bubble chart, Bubble diagram, model proses, diagram alur kerja, atau model fungsi.

Latar belakang DAD

Suatu yang lazim bahwa ketika menggambarkan sebuah sistem kontekstual data flow diagram yang akan pertama kali muncul adalah interaksi antara sistem dan entitas luar. DFD didisain untuk menunjukkan sebuah sistem yang terbagi-bagi menjadi suatu bagian sub-sistem yang lebih kecil adan untuk menggarisbawahi arus data antara kedua hal yang tersebut diatas. Diagram ini lalu “dikembangkan” untuk melihat lebih rinci sehingga dapat terlihat model-model yang terdapat di dalamnya.

Tujuan DFD

Tujuan DFD adalah :
1. Memberikan indikasi mengenai bagaimana data ditransformasi pada saat data bergerak melalui sistem
2. Menggambarkan fungsi-fungsi(dan sub fungsi) yang mentransformasi aliran data

Manfaat DFD

Manfaat DFD adalah :
  • Data Flow Diagram (DFD) adalah alat pembuatan model yang memungkinkan profesional sistem untuk menggambarkan sistem sebagai suatu jaringan proses fungsional yang dihubungkan satu sama lain dengan alur data, baik secara manual maupun komputerisasi.
  • DFD ini adalah salah satu alat pembuatan model yang sering digunakan,khususnya bila fungsi-fungsi sistem merupakan bagian yang lebih penting dan kompleks dari pada data yang dimanipulasi oleh sistem.Dengan kata lain, DFD adalah alat pembuatan model yang memberikan penekanan hanya pada fungsi sistem.
  • DFD ini merupakan alat perancangan sistem yang berorientasi pada alur data dengan konsep dekomposisi dapat digunakan untuk penggambaran analisa maupun rancangan sistem yang mudah dikomunikasikan oleh profesional sistem kepada pemakai maupun pembuat program.

Simbol DFD

Terminator/Kesatuan luar (External Entity)

Setiap sistem pasti mempunyai batas sistem (boundary) yang memisahkan suatu sistem dengan lingkungan luarnya. Kesatuan luar (external entity) merupakan kesatuan (entity) di lingkungan luar sistem yang berupa orang, organisasi atau sistem lainnya yang berada di lingkungan luarnya yang akan membeikan input atau menerima output dari sistem (Jogiyanto, 1989).
Suatu kesatuan luar dapat disimbolkan dengan suatu notasi kotak.
Entitas Luar (external Entity)Notasi terminator/Kesatuan Luar di DFD
Terminator dapat berupa orang, sekelompok orang, organisasi, departemen di dalam organisasi, atau perusahaan yang sama tetapi di luar kendali sistem yang sedang dibuat modelnya. Terminator dapat juga berupa departemen, divisi atau sistem di luar sistem yang berkomunikasi dengan sistem yang sedang dikembangkan.

Arus data (data flow)

Arus data (data flow) di DFD diberi simbol suatu panah. Arus data ini mengalir diantara proses (Process), simpanan data (data store) dan kesatuan luar (external entity). Arus data ini menunjukkan arus data yang dapat berupa masukkan untuk sistem atau hasil dari proses sistem.
Notasi Arus Data di DFD
Arus Arus data  data dapat dapat berbentuk berbentuk sebagai sebagai berikut berikut : :
  • Formulir atau atau dokumen dokumen yang  yang digunakan digunakan perusahaan perusahaan
  • Laporan tercetak tercetak yang  yang dihasilkan dihasilkan sistem sistem
  • Output dilayar  komputer
  • Masukan untuk komputer komputer
  • Komunikasi ucapan
  • Surat atau memo
  • Data yang dibaca atau atau direkam di  file
  • Suatu isian yang  yang dicatat pada buku agenda
  • Transmisi data  dari suatu komputer ke komputer lain

Proses (process)

Suatu proses adalah kegiatan atau kerja yang dilakukan oleh orang, mesin, atau komputer dan hasil suatu arus data yang masuk ke dalam proses untuk dilakukan arus data yang akan keluar dari prises. Suatu proses dapat ditunjukkan dengan simbol lingkaran atau dengan simbol empat persegi panjang tegak dengan sudut-sudutnya tumpul.
Notasi Proses di DFD
Ada beberapa hal yang perlu diperhatikan tentang proses :
  • Proses harus memiliki input dan output.
  • Proses dapat dihubungkan dengan komponen terminator, data store atau proses melalui alur data.
  • Sistem/bagian/divisi/departemen yang sedang dianalisis oleh profesional sistem digambarkan dengan komponen proses.

Simpanan data (data store)

Simpanan data (data store) merupakan simpanan dari data yang dapat berupa file atau database di sistem komputer, arsip atau catatan manual, kotak tempat data di meja seseorang, tabel acuan manual, agenda atau buku. Simpanan data di DFD dapat disimbolkan dengan sepasang garis horizontal paralel yang tertutup di salah satu ujungnya.
Simbol dari Simpanan Data di DFD

Syarat Memuat DFD

Syarat-syarat pembuatan DFD ini adalah :
1. Pemberian nama untuk tiap komponen DFD
2. Pemberian nomor pada komponen proses
3. Penggambaran DFD sesering mungkin agar enak dilihat
4. Penghindaran penggambaran DFD yang rumit
5. Pemastian DFD yang dibentuk itu konsiten secara logika

Tips-tips dalam membuat DFD

Berikut ini tips-tips dalam membuat DFD :
  1. Pilih notasi sehingga proses yang didekomposisi atau tidak didekomposisi dapat dibaca dengan mudah
  2. Nama proses harus terdiri dari kata kerja dan kata benda
  3. Nama yang dipakai untuk proses, data store, dataflow harus konsisten (identitas perlu)
  4. Setiap level harus konsisten aliran datanya dengan level sebelumnya
  5. Usahakan agar external entity pada setiap level konsisten peletakannya
  6. Banyaknya proses  yang disarankan pada setiap level tidak melebihi 7 proses
  7. Dekomposisi berdasarkan kelompok data lebih disarankan (memudahkan aliran data ke storage yang sama)
  8. Nama Proses yang umum hanya untuk prose yang masih akan didekomposisi
  9. Pada Proses yang sudah tidak didekomposisi, nama Proses dan nama Data harus sudah spesifik
  10. Aliran ke storage harus melalui proses, tidak boleh langsung dari external entity
  11. Aliran data untuk Proses Report .. : harus ada aliran keluar. Akan ada aliran masuk jika perlu parameter untuk mengaktifkan report
  12. Aliran data yang tidak ada datastorenya harus diteliti, apakah memang tidak mencerminkan persisten entity (perlu disimpan dalam file/tabel), yaitu kelak hanya akan menjadi variabel dalam program.

Langkah membuat/menggambar DFD

Tidak ada aturan baku untuk menggambarkan DFD. Tapi dari berbagai referensi yang ada, secara garis besar langkah untuk membuat DFD adalah :

Identifikasi Entitas Luar, Input dan Output

Identifikasi terlebih dahulu semua entitas luar, input dan ouput yang terlibat di sistem.

Buat Diagram Konteks (diagram context)

Diagram ini adalah diagram level tertinggi dari DFD yang menggambarkan hubungan sistem dengan lingkungan luarnya.
Caranya :
  • Tentukan nama sistemnya.
  • Tentukan batasan sistemnya.
  • Tentukan terminator apa saja yang ada dalam sistem.
  • Tentukan apa yang diterima/diberikan external entity dari/ke sistem.
  • Gambarkan diagram konteks.
Context Diagram

Buat Diagram Level Zero (Overview Diagram)

Diagram ini adalah dekomposisi dari diagram konteks.
Caranya :
  • Tentukan proses utama yang ada pada sistem.
  • Tentukan apa yang diberikan/diterima masing-masing proses ke/dari sistem sambil memperhatikan konsep keseimbangan (alur data yang keluar/masuk dari suatu level harus sama dengan alur data yang masuk/keluar pada level berikutnya).
  • Apabila diperlukan, munculkan data store (master) sebagai sumber maupun tujuan alur data.
  • Hindari perpotongan arus data
  • Beri nomor pada proses utama (nomor tidak menunjukkan urutan proses).
(klik gambar untuk resolusi yang lebih baik)
Overview Diagram
Overview Diagram

Buat Diagram Level Satu

Diagram ini merupakan dekomposisi dari diagram level zero.
Caranya :
  • Tentukan proses yang lebih kecil (sub-proses) dari proses utama yang ada di level zero.
  • Tentukan apa yang diberikan/diterima masing-masing sub-proses ke/dari sistem dan perhatikan konsep keseimbangan.
  • Apabila diperlukan, munculkan data store (transaksi) sebagai sumber maupun tujuan alur data.
  • Hindari perpotongan arus data.
  • Beri nomor pada masing-masing sub-proses yang menunjukkan dekomposisi dari proses sebelumnya.C ontoh : 1.1, 1.2, 2
Level dalam DFD
Level dalam DFD

Kesalahan dalan pembuatan DFD

Umumnya kesalahan dalam pembuatan   DFD adalah :
(klik gambar untuk resolusi yang lebih baik)
  1. Proses mempunyai input tetapi tidak menghasilkan output. Kesalahan ini disebut dengan black hole (lubang hitam), karena data masuk ke dalam proses dan lenyap tidak berbekas seperti dimasukkan ke dalam lubang hitam.
  2. Proses menghasilkan output tetapi tidak pernah menerima input. Kesalahan ini disebut dengan miracle (ajaib), karena ajaib dihasilkan output tanpa pernah menerima input.
  3. Input yang masuk tidak sesuai dengan kebutuhan proses
  4. Data Store tidak memiliki keluaran
  5. Data Store tidak memiliki masukan
  6. Hubungan langsung antar entitas luar
  7. Masukan langsung entitas data store
  8. Keluaran langsun dari data store ke Entitas  luar
  9. Hubungan langsung antar data store
  10. Data masukan dan keluaran yang tidak bersesuain dalam data store
(6). PENGERTIAN BILANGAN BINER
      adalah sebuah sistem penulisan angka dengan menggunakan dua simbol yaitu 0 dan 1. Sistem bilangan biner modern ditemukan oleh Gottfried Wilhelm Leibniz pada abad ke-17. Sistem bilangan ini merupakan dasar dari semua sistem bilangan berbasis digital. Dari sistem biner, kita dapat mengkonversinya ke sistem bilangan Oktal atau Hexadesimal. Sistem ini juga dapat kita sebut dengan istilah bit, atau Binary Digit. Pengelompokan biner dalam komputer selalu berjumlah 8, dengan istilah 1 Byte/bita. Dalam istilah komputer, 1 Byte = 8 bit. Kode-kode rancang bangun komputer, seperti ASCIIAmerican Standard Code for Information Interchange menggunakan sistem peng-kode-an 1 Byte.
20=1
21=2
22=4
23=8
24=16
25=32
26=64
dst
Dalam sistem komunikasi digital modern, dimana data ditransmisikan dalam bentuk bit-bit biner, dibutuhkan sistem yang tahan terhadap noise yang terdapat di kanal transmisi sehingga data yang ditransmisikan tersebut dapat diterima dengan benar. Kesalahan dalam pengiriman atau penerimaan data merupakan permasalahan yang mendasar yang memberikan dampak yang sangat signifikan pada sistem komunikasi.[1] Biner yang biasa dipakai itu ada 8 digit angka dan cuma berisikan angka 1 dan 0, tidak ada angka lainnya.

(7).PENGERTIAN UKURAN UNIT DATA

data komputer pengertian, jenis, ukuran dan kecepatan
Ketika memilih sebuah komputer baru, kita akan menemukan istilah-istilah seperti “Hard Disk Drive 1 TB” dan “RAM 4 GB“, dan bagi yang belum tahu, tentunya hal ini akan cukup membingungkan. Data pada komputer diwakili dalam serangkaian bit (digit-digit biner) atau 1 dan 0.
Sejak komputer diciptakan untuk pertama kalinya, bit telah menjadi bahasa yang mengontrol proses-proses yang terjadi di dalam kotak hitam misterius yang disebut “komputer”. Memahami yang mana yang lebih besar atau lebih cepat, dan berapa banyak, akan menjadi faktor penting dalam memilih komputer yang cocok dengan kebutuhan Anda.
Sebelum masuk ke pembahasan tentang ukuran data, saya akan menjelaskan terlebih dahulu tentang pengertian dan jenis-jenis data.

Pengertian Data Komputer

Data adalah setiap rangkaian satu atau lebih karakter yang diberi makna dengan tindakan (tindakan-tindakan) khusus dalam interpretasi. Data dapat berupa karakter apapun, termasuk teks dan angka, gambar, suara atau video.
Dalam penyimpanan komputer, data merupakan kumpulan angka yang direpresentasikan sebagai byte berurutan yang terdiri dari bit (digit biner) yang dapat berupa angka 1 atau 0. Data diproses oleh CPU, yang menggunakan operasi logis untuk menghasilkan data baru (output) dari sumber data (input).

Jenis-Jenis Data Komputer

Sistem komputer bekerja dengan berbagai jenis data digital. Di awal era komputasi, data utama terdiri dari teks dan angka. Namun di era komputasi modern seperti sekarang ini, ada banyak jenis data multimedia yang berbeda, seperti audio, video, gambar dan grafik. Namun pada akhirnya, semua jenis data disimpan sebagai angka biner.
Untuk setiap jenis data, ada teknik yang sangat spesifik untuk mengkonversi antara bahasa biner komputer dan bagaimana kita mengartikan data menggunakan indera, seperti penglihatan dan suara.

Ukuran Data Komputer

Ukuran data komputer dikelompokkan ke dalam beberapa satuan, diantaranya sebagai berikut:

1. Bit (Digit Biner)

Bit hanyalah terdiri dari serangkaian angka 1 atau 0. Sebuah nilai True atau False. Bit adalah unit data pada komputer yang paling dasar, seperti titik dan garis dalam kode Morse untuk sebuah komputer. Bit juga disebut sebagai bahasa mesin.
Data apapun yang disimpan pada komputer atau dikirimkan oleh komputer terdiri dari bit. Sebuah program (software) yang ditulis dalam bahasa pemrograman tingkat tinggi (bahasa pemrograman yang dapat dibaca manusia) seperti PHP atau C++ dikonversi ke bahasa mesin (bit) sebelum komputer dapat menjalankannya.
Bit dapat mewakili apapun yang kita inginkan, mungkin “Yes” atau “No”, tapi bit hanya memiliki dua nilai (1 dan 0). Jadi, untuk mewakili sesuatau/hal yang banyak, kita selalu mengelompokkan bit ke dalam potongan yang lebih besar. Banyaknya bit menentukan suatu jumlah maksimum kombinasi unik dari bit. Misalnya 8 bit memiliki 256 (28) kemungkinan kombinasi yang unik. Masing-masing kombinasi dapat memiliki arti tersendiri yang kita sepakati.
Pada analogi kode morse, misalkan kita memutuskan bahwa setiap huruf adalah kombinasi dari lima titik dan garis. Yang akan memberikan penerapan pada 32 (25) nilai-nilai kode unik. Itu sudah cukup untuk mewakili 26 huruf abjad dan 6 lebihnya, mungkin untuk tanda baca. (Ini hanyalah sebuah contoh, Kode Morse sebenarnya tidak bekerja seperti itu).

2. Byte

Byte adalah unit dasar dari ukuran penyimpanan informasi atau transmisi yang terdiri dari 8 bit. Byte dapat digunakan untuk mewakili huruf dan angka hingga 256. Misalnya,  Byte yang berisi 8 bit 01000101 mewakili:
  • Huruf E di set karakter ASCII, atau
  • Jumlah 69, karena 26 + 22 + 20 = 69.
Ada banyak hal dimana pola yang sama dari bit dapat mewakili, selama kita semua sepakat tentang representasi atau aturan untuk memahaminya, seperti bagian satu pixel dalam sebuah gambar. Biasanya ada tiga bagian untuk pixel, satu byte untuk merah, satu byte kedua untuk hijau dan satu byte ketiga untuk biru. Semuanya 24 bit, sehingga kita dapat mewakili total 224 atau (sekitar) 16 juta warna.
Twitter memungkinkan pesan hingga 140 karakter (Byte), sementara SMS (Short Message Service) memungkinkan hingga 160 Byte. Kebanyakan teks email hanya dapat diukur dalam Byte, misalnya, email yang relatif kecil.

3. KB (KiloByte)

Kb (KiloByte) adalah unit data yang sama dengan 1024 byte, atau 210. Namun jangan disamakan dengan kilo angka desimal yang berarti 1000 atau 103. Adapun perbedaannya adalah istilah “kilobyte” diciptakan oleh para ilmuwan komputer. Kemampuan 2 tidak cocok dengan 1000, Oleh karena itu menggunakan sistem desimal dalam komputasi biner akan boros.

4. MB (MegaByte)

MB (MegaByte) adalah unit data yang sama dengan 1.048.576 byte, atau 220. Mb sama dengan dengan kilobyte kuadrat, 10242.
Kebanyakan kamera digital membuat gambar yang berada di kisaran MB. Kamera 8 MP (megapiksel) memiliki 8 juta sensor, masing-masing mewakili pixel atau elemen gambar. Setiap pixel menggunakan beberapa nomor bit untuk mewakili beragam warna.
Sebuah Kamera “true color” memiliki 24 bit (3B) per pixel. Dengan asumsi tidak ada kompresi, masing-masing gambar akan berukuran 24 MB (dalam prakteknya, biasanya kita melakukan kompres gambar sehingga ukuran gambar menjadi antara 2 dan 8 MB).

5. GB (GigaByte)

GB (GigaByte) adalah unit data yang sama dengan 1.073.741.824 byte, atau 230. GB sama dengan kilobyte pangkat tiga, 10243.
Karena perbedaan antara metrik komputer dan metrik desimal, perangkat penyimpanan biasanya diiklankan dengan gigabyte yang disajikan dalam 1 miliar byte bukannya 1.07 miliar byte, sehingga mengecilkan kapasitasnya yang sebenarnya. Hal ini menjelaskan mengapa ada ketidaksesuaian ketika membandingkan ukuran sebenarnya dari hard drive dengan ukuran yang disampaikan.

6. TB (terabyte)

TB (TeraByte) adalah unit data yang sama dengan 1.099.511.627.776 byte, atau 240. TB sama dengan kilobyte pangkat empat, 10244, berada di kisaran satu triliun byte atau 1024 gigabyte. Perangkat penyimpanan konsumen biasanya diukur dalam terabyte.

7. PB (Petabyte)

PB (Petabyte) adalah unit data yang sama dengan 1.125.899.906.842.624 byte, atau 250. PB sama dengan kilobyte lima, 10245, atau kira-kira satu kuadriliun byte.
Data Center besar, seperti yang dioperasikan oleh Google, dapat menangani data dengan ukuran PB setiap hari. Microsoft store pada 900 server menangani total data sekitar 14 PB.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar